Material Management Sebagai Bagian SAP


Material Management (MM) adalah salah satu modul/bagian didalam sistem SAP dan memiliki peran paling penting dalam konsep Supply chain management. Modul MM mencakup keseluruhan definisi tugas pokok procurement termasuk purchasing (pembelian), goods receiving (penerimaan barang), consumption based planning,inventory, dan logistic invoice verification. Semuanya sangat terikat dengan modul lain seperti modul Finance (FI), Controlling (CO), Production Planning (PP), Sales and Distribution (SD), Quality Management (QM), Plant Maintenance (PM), serta Warehouse Management (WM).
 
Sejarah Singkat SAP
SAP didirikan pada tahun 1972 di Jerman dan saat ini menjadi pemimpin dalam penjualan aplikasi SCM, dengan  market share terbesar dipasaran global.
Seperti dapat dilihat dalam data yang diambil dari majalah Forbes :
http://www.forbes.com/sites/louiscolumbus/2015/05/18/gartner-supply-chain-management-market-share-update-sap-dominates-with-25-8-share/

Sistem SAP mampu memberikan solusi mutakhir yang memungkinkan customer-customernya menjadi lebih maju di dalam sektor usahanya.  

SAP menyediakan solusi yang menyeluruh dan komprehensif yang cocok untuk berbagai sektor/jenis perusahaan maupun organisasi, besar maupun kecil. SAP secara terus menerus mengembangkan produk-produk terbarunya sehingga membuat pelanggannya mampu menyesuaikan dan mengadaptasi setiap perubahan yang cepat terjadi di pasaran global serta tetap terus membantu menjaga keunggulannya di bandingkan dengan kompetitor.

Pada tahun 1979 SAP mengeluarkan produk yang disebut dengan R/2, modul utama didalamnya adalah Material Management (sebelumnya di sebut dengan RM).SAP mulai mendominasi pasaran Jerman, dan setahun kemudian pada 1980 SAP mengembangkan sayapnya ke seluruh eropa. Pada tahun 1992 SAP mengembangkan aplikasi dalam bentuk client/server (sebagai efek dari mulai boomingnya teknologi internet kala itu) saat ini dikenal dengan R/3. Teknologi ini memungkinkan SAP merambah ke pasaran Amerika Serikat dan dalam beberapa tahun kemudian SAP telah menjadi sebuah perangkat lunak terbaik dalam bisnis ERP (Enterprise Resource Planning).

Ketika sebuah perusahaan/organisasi memilih SAP sebagai perangkat lunak Enterprise-nya, mereka segera dapat mengetahui integrasi antar modul-lah sebagai kunci keuntungannya. Banyak perusahaan perangkat lunak lain hanya mengembangkan sebuah aplikasi yang sangat bagus untuk untuk suatu kebutuhan bisnis tertentu, kemudian harus mengembangkan lagi cara bagaimana menggabungkan berbagai perangkat lunak yang terpisah ini.Memaintain hanya sebuah sistem perangkat lunak dalam sebuah server sistem tentunya jauh lebih menghemat biaya dan waktu dibandingkan dengan memaintain banyak aplikasi perangkat lunak.

Berikutnya : Material Management sebagai bagian dari logistik

Post a Comment for " Material Management Sebagai Bagian SAP "